LINK (Jan 2018)
PENATALAKSANAAN NON-FARMAKOLOGIS REMINISCENCE GROUP THERAPY SEBAGAI UPAYA UNTUK MENURUNKAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA
Abstract
Proses menjadi lanjut usia tidak terlepas dari beberapa perubahan yang menyangkut biologis,psikologis, sosial, dan spritual. Salah satu masalah psikososial yang sering terjadi pada lansiaadalah depresi yang disebabkan oleh karena adanya penyakit fisik, stress, kurangnya atau tidakadanya dukungan sosial dan sumber ekonomi yang kurang memadai. Untuk mengatasi haltersebut perlu adanya suatu kegiatan berupa pelatihan dan pendampingan pada kader posyandumelalui penatalaksanaan reminiscence group therapy yang dapat menjadi alternatif tepat bagi lansiayang mengalami gejala depresi. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuandan keterampilan kader posyandu melalui pelatihan dan pendampingan dalam upayamensosialisasikan reminiscence group therapy pada lansia sebagai upaya untuk menurunkan tingkatdepresi, meningkatkan kualitas hidup dan produktifitas lansia. Kegiatan pengabdian masyarakatdilaksanakan di Kelurahan Mersi dengan khalayak sasaran yakni kader posyandu sejumlah 25orang, menggunakan metode pelatihan dan partisipatif (pendampingan) ke lansia. Hasil kegiatanpengabdian secara keseluruhan menunjukkan peningkatan pengetahuan (90%) dan keterampilan(80%).
Keywords