Specta (Jan 2023)

Analisis Perencanaan Kebutuhan Pupuk Bersubsidi Kelompok Tani Makmur Abadi Kutai Kartanegara

  • Budiani Fitria Endrawati,
  • Sahid Fajar Pamungkas,
  • Ahmad Jamil

Journal volume & issue
Vol. 6, no. 3

Abstract

Read online

Kelompok Tani Makmur Abadi (KTMA) merupakan organisasi perkebunan kelapa sawit. Permasalahan dalam perencanaan ketersediaan pupuk bersubsidi mengganggu kegiatan perkebunan KTMA, seperti perencanaan pupuk bersubsidi yang belum direncanakan secara sistematis dan subjektif, sehingga pihak KTMA mengalami kesulitan merancang perencanaan kebutuhan pupuk secara ilmiah. Berdasarkan perhitungan, diperoleh hasil perencanaan yang menggunakan EOQ menghasilkan pemesanan pupuk urea sebanyak 25 karung dengan 11 kali pemesanan, reorder point sebesar 254,4 kg, safety stock sebanyak 2.040 kg, dan TIC menjadi Rp 2.224.117. Pemesanan pupuk SP-36 dengan EOQ sebanyak 23 karung dengan 11 kali pemesanan, reorder point sebesar 254,4 kg, safety stock sebanyak 420 kg, dan TIC menjadi Rp 2.169.368. Pemesanan pupuk ZA dengan EOQ sebanyak 15 karung dengan 12 kali pemesanan, reorder point sebesar 181,8 kg, safety stock sebanyak 1.800 kg, dan TIC menjadi Rp 1.508.527. Pemesanan pupuk NPK dengan EOQ sebanyak 50 karung dengan 11 kali pemesanan, reorder point sebesar 512,7 kg, safety stock yang bisa ditetapkan sebanyak 1.515 kg, dan TIC menjadi Rp 4.507.127. Pemesanan pupuk organik dengan EOQ sebanyak 30 karung dengan 18 kali pemesanan, reorder point sebesar 512,7 kg, safety stock sebanyak 2.295 kg dan TIC menjadi Rp 4.019.187.

Keywords