TEKNOLOGI PAKAN SILASE DAN FERMENTASI UNTUK PERBAIKAN USAHA PETERNAKAN SAPI DI DESA PADANG CAKUR KOTA PARIAMAN

Abstract

Desa Padang Cakur, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman, memiliki potensi untuk pengembangan usaha peternakan sapi. Namun, para peternak sapi lokal menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan pakan karena lahan hijauan yang semakin sempit. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan sumber pakan alternatif dari limbah pertanian. Permasalahannya adalah peternak-peternak tersebut kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah limbah pertanian menjadi pakan sapi. Kegiatan alih teknologi ini bertujuan untuk: 1) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak sapi dalam memanfaatkan limbah pertanian, seperti fermentasi jerami padi dengan penambahan sagu (Silase), sebagai pakan sapi, dan 2) Meningkatkan pemahaman peternak sapi tentang proses fermentasi batang pisang dengan penambahan dedak padi. Metode yang digunakan dalam kegiatan alih teknologi ini melibatkan penyuluhan melalui ceramah dan sesi pelatihan. Metode ceramah digunakan untuk menyampaikan informasi terkait kedua teknologi pakan tersebut, sementara sesi pelatihan dilakukan untuk memperagakan langkah-langkah pembuatan silase jerami padi dengan penambahan sagu dan fermentasi batang pisang dengan penambahan dedak padi. Hasil dari kegiatan alih teknologi ini adalah peningkatan pengetahuan dan keterampilan peternak sapi dalam aspek pakan, terutama dalam pembuatan teknologi pakan seperti silase jerami padi dengan penambahan sagu (Silase) dan pakan fermentasi batang pisang dengan penambahan dedak padi. Sebagai bukti keberhasilan, para peternak sapi yang berpartisipasi telah menghasilkan secara bersama-sama 50 kilogram Silase dan 30 kilogram pakan fermentasi dari batang pisang dengan dedak padi.

Keywords

• fermentation banana stalks
• silage rice straw
• feed technology
• cattle business