Wardah (Dec 2023)
Analisis Framing Pemberitaan Kasus Obstruction of Justice Ferdy Sambo dalam Media Online Asing
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap atau mengetahui frame yang dibangun oleh media asing terhadap pemberitaan kasus Obstruction of Justice yang melibatkan Irjen Ferdy Sambo serta bagaimana frame tersebut dibangun, menggunakan teknik analisis Robert N. Entman. Media sebagai the fourth estate memiliki pengaruh yang besar dalam membangun persepsi publik atas suatu peristiwa. Semakin berkembangnya teknologi informasi tentu memperbesar kemungkinan atas terbentuknya opini publik melalui media berbasis digital yang dari memiliki tingkat fleksibilitas dan aksesibilitas yang lebih besar dari media konvensional. Kasus Obstruction of Justice menjadi penting diteliti mengingat populernya kasus ini selama beberapa bulan lamanya serta bagaimana kasus ini menjadi gambaran akan penegakan keadilan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif serta mengacu pada teknik analisis framing yang dirumuskan oleh Robert Entman dengan berfokus kepada empat aspek analisis untuk dapat mengungkap frame yang dibangun oleh suatu media. Temuan penelitian berupa frame yang dibangun oleh media online asing berupa narasi Polri sebagai institusi bermasalah secara internal maupun eksternal dan kasus Obstruction of Justice serta sederet permasalahan yang menyertainya, merupakan buah dari permasalahan di tubuh Polri. Dalam hal ini media online asing menonjolkan isu budaya impunitas (culture of impunity) sebagai penyebab terhalangnya penegakan hukum di Indonesia yang terkesan tajam ke atas namun tumpul ke bawah. Kata kunci: Analisis Framing, Obstruction of Justice, Ferdy Sambo, Media Online Asing
Keywords