CHEESA (Dec 2019)
Produksi dan Optimasi Biosurfaktan dari Bakteri Halofilik Chromohalobacter japonicus BK-AB18
Abstract
Perkembangan teknologi bioproses telah mendorong pendekatan ke arah produk surfaktan biologi (biosurfaktan) yang ramah lingkungan. Penelitian ini difokuskan pada optimasi produksi biosurfaktan dengan menggunakan variasi sumber karbon dan nitrogen. Tahap awal penelitian ini dilakukan dengan menguji potensi bakteri Chromohalobacter japonicus BK-AB18 penghasil biosurfaktan dengan menggunakan metode uji hemolisis dimana hasil menunjukkan aktivitas hemolisis yang tinggi dengan ukuran zona bening 3 cm pada media agar darah. Selanjutnya dilakukan produksi pada medium optimal dengan menambahkan 2% variasi sumber karbon terdiri dari minyak zaitun, minyak jagung, minyak kelapa sawit, minyak kacang kedelai dan minyak bunga matahari serta 0,3 % variasi nitrogen terdiri dari urea, NaNO3, NH4Cl, NH2(SO)4 and KNO3. Hasil penelitian menunjukkan produksi biosurfaktan dari Chromohalobacter japonicus BK-AB18 meningkat secara signifikan dengan menggunakan minyak zaitun sebagai sumber karbon dan urea sebagai sumber nitrogen dengan hasil penyebaran minyak 4,8 cm serta aktivitas biosurfaktan dengan nilai tegangan permukaan sebesar 34 dyne/cm, dan hasil uji emulsifikasi sebesar 76%.
Keywords