Jurnal Keperawatan Indonesia (Mar 2011)

Peningkatan Fungsi Ventilasi Oksigenasi Paru Pada Klien Pasca Ventilasi Mekanik Dengan Deep Breathing Exercise

  • Priyanto Priyanto,
  • Dewi Irawaty,
  • Luknis Sabri

DOI
https://doi.org/10.7454/jki.v14i1.53
Journal volume & issue
Vol. 14, no. 1
pp. 23 – 30

Abstract

Read online

Deep breathing exercise (DBE) merupakan latihan aktifitas paru dengan teknik nafas dalam dan batuk efektif untuk meningkatkan ventilasi oksigenasi. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi pengaruh DBE terhadap fungsi ventilasi oksigenasi (VO) paru pada klien paska ventilasi mekanik. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen nonequivalent control group yang melibatkan 26 responden untuk kelompok intervensi dan kontrol yang diseleksi dengan metode consecutive sampling. Kelompok intervensi melakukan DBE selama lima hari. Instrumen yang digunakan bedside monitor, peak flowmeter, dan pulse oximetry. Penelitian dilaksanakan di ICU rumah sakit di wilayah Semarang. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan bermakna fungsi VO paru setelah melakukan DBE pada hari ke-4 dan 5 (p= 0,018, p= 0,004, α= 0,05). Penelitian ini merekomendasikan penerapan DBE dalam praktik keperawatan kritis untuk meningkatkan pelayanan keperawatan. Profesionalisme keperawatan ditunjukkan melalui intervensi keperawatan yang bersifat mandiri terutama pada penanganan klien post ventilasi mekanik.

Keywords