Jurnal Manajemen & Agribisnis (Mar 2015)

ANALISIS DAN MODEL STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING PRODUK EDAMAME BEKU

  • Sandryas Alief Kurniasanti,
  • Ujang Sumarwan,
  • Bagus Putu Yudhia Kurniawan

DOI
https://doi.org/10.17358/jma.11.3.154-163
Journal volume & issue
Vol. 11, no. 3
pp. 154 – 163

Abstract

Read online

Jember regency is a agricultural and plantation central area. The soybean plant is principal commodity that competes fiercely with production of corn. PT Mitratani Dua Tujuh (PT MT 27) try to find new technology by processing edamame to frozen edamame that focus in the export market. The primary market of frozen edamame besides domestic market is Japan. The aim of this research is to analyze competitiveness and formulated the priority of competitiveness alternative strategy on frozen edamame product in PT MT 27. The research method used is the analysis of competitiveness by using revealed comparative advantage to know the export performance of the product on the world market then analyze a factor of competition by using Diamond Porter's Theory. Alternative strategies are resulted from the SWOT analysis and priorities are determined by using analytical hierarchy process from the expert source. The research results about alternative strategy priority to increase the competitiveness of frozen edamame products in PT MT 27 are: (1) market diversification, (2) product diversification, (3) improve cooperation overseas, (4) develop a research and development division, (5) develop corporate social responsibility, (6) proper financial management, and (7) to develop an agricultural area greenhouse-based to avoid bad weather as tropical country. Managerial implications of this research are expanding existing markets, and develop type of product produced to satisfy the export market and also savings cost production. Keywords: competitiveness, frozen edamame, Mitratani Dua Tujuh, competitiveness strategiesABSTRAKKabupaten Jember merupakan sentra daerah pertanian dan perkebunan. Tanaman kedelai merupakan komoditas utama yang bersaing ketat dengan produksi jagung. PT Mitratani Dua Tujuh (PT MT 27) mencoba untuk mencari terobosan baru yaitu dengan mengolah edamame menjadi edamame beku siap makan. Pasar utama edamame beku ini selain pasar domestik adalah Jepang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis daya saing dan merumuskan prioritas alternatif strategi peningkatan daya saing produk edamame beku di PT MT 27. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Revealed Comparative Advantage untuk mengetahui kinerja ekspor dari produk edamame beku di pasar dunia, kemudian menganalisis faktor persaingan dengan menggunakan Diamond Porter’s Theory. Alternatif strategi dihasilkan dari analisis SWOT dan ditentukan prioritasnya dengan menggunakan analytical hierarchy process dari satu narasumber ahli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prioritas alternatif strategi peningkatan daya saing produk edamame beku PT MT 27 secara berurutan meliputi: (1) diversifikasi pasar, (2) diversifikasi produk, (3) meningkatkan kerjasama luar negeri, (4) pengembangan divisi Research and Development, (5) mengembangkan program Corporate Social Responsibility, (6) pengelolaan keuangan secara baik dan benar, serta (7) mengembangkan areal pertanian yang berbasis rumah kaca untuk menghindari cuaca buruk karena beriklim tropis. Implikasi Manajerial dari penelitian ini adalah mengembangkan pasar yang sudah ada, dan mengembangkan jenis produk yang diproduksi untuk memenuhi selera pasar ekspor dan juga penghematan biaya produksi. Kata kunci: daya saing, edamame beku, Mitratani Dua Tujuh, strategi daya saing