E-Dimas (Mar 2024)

Implementasi Kode Etik Guru untuk Meningkatkan Profesionalisme Pendidik

  • Maryanto Maryanto,
  • Sapto Budoyo,
  • Listyaning Sumardiyani,
  • Muh. Isna Nurdin Wibisana

DOI
https://doi.org/10.26877/e-dimas.v15i1.18127
Journal volume & issue
Vol. 15, no. 1
pp. 194 – 200

Abstract

Read online

Pendidikan Indonesia mengalami banyak kemajuan, namun upayanya masih belum maksimal. Hal ini terkendala masalah-masalah, seperti kurangnya kesejahteraan tenaga pengajar, minimnya akses terhadap pendidikan, hingga rendahnya tingkat pengetahuan dan ekonomi masyarakat. Hasil pretest tentang pemahaman kode etik guru terkait profesionalitas pendidik dalam kategori baik yaitu rata-rata 83,45. Hasil pretest di atas, tim pengabdian meyakini pemahaman kode etik guru dapat ditingkatkan dengan cara penyuluhan dan sosialisasi terpadu sehingga profesionalisme pendidik dapat dijalankan dengan maksimal. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan dua hari di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah dengan menggunakan metode seminar. Jumlah peserta yaitu 43 responden dengan metode pretest-posttest dengan pemberian materi ditengah-tengah kegiatan. Alat ukur pretest dan posttest menggunakan instrumen kuesioner tertutup tentang pemahaman kode etik guru. Hasil tingkat pemahaman kode etik guru dengan menggunakan instrumen kuesioner tertutup terdapat hasil peningkatan pretest dan posttest sebesar 6% setelah diberikan penyuluhan dan penguatan kode etik guru untuk peningkatan profesionalisme pendidik. Implementasi kode etik guru memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan profesionalisme pendidik dalam proses pendidikan di Indonesia. Dengan menerapkan kode etik, guru-guru dapat membangun landasan yang kokoh untuk praktik pendidikan yang beretika, menciptakan lingkungan belajar yang aman, inklusif, dan bermartabat bagi siswa.

Keywords