Economic Education Analysis Journal (Jan 2019)
STRATEGI PENGEMBANGAN PENGRAJIN KARYA BATOK DI DESA SOKAWERA KECAMATAN SOMAGEDE BANYUMAS
Abstract
Industri kecil mempunyai peluang yang sangat besar untuk berkembang, perkembangan ini sangat dihargai apabila dapat berlangsung atas prakarsa dan dengan kekuatan masyarakat itu sendiri, sehingga pemerintah tinggal membantu dengan fasilitas-fasilitas dan kemudahan-kemudahan serta perlindungan yang diperlukan. Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu: untuk mengetahui strategi pengembangan modal, sumber daya manusia, pemasaran dan teknologi, strategi pengembangan pada industri kecil pengrajin karya batok di desa sokawera kecamatan somagede banyumas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan yang digunakan pendekatan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threath).Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis SWOT dalam Internal – Eksternal Matrik menunjukkan bahwa titik koordinat terletak pada daerah pertumbuhan V dengan faktor internal 2,969 dan faktor eksternal 2,849 yaitu mendukung strategi integrasi horizontal. Artinya strategi yang diterapkan lebih defensif, yaitu menghindari kehilangan penjualan dan kehilangan profit. Dengan cara mengintegrasikan proses produksi dalam satu tempat, peningkatan dalam promosi melalui media sosial. Saran yang dapat diajukan adalah pemerintah perlu memperhatikan terlebih dahulu sumber daya manusia dengan cara pelatihan dan pembinaan secara kontinu. Saran yang diajukan untuk pengrajin adalah meningkatkan kualitas kerajinan dengan mengadakan studi banding ke daerah penghasil kerajinan batok kelapa guna meningkatkan inovasi produk demi kemajuan usaha. Small industries have a great opportunity to be developed, so that the government can help them by giving facilities and conveniences and protection needed by them.The purposes of the present research aims to: find out the capital developmental strategies, human resources, marketing and technology, and the developmental strategies on small industries of karya batok.The method used in the present research was descriptive qualitative with SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) analysis.The results of SWOT analysis in Internal-External Matrix show that the coordinate point was located in growth area V with the internal factor 2.969 and the external factor was 2.849 that was supported the horizontal integration strategies. It means that the strategies implemented were more defensive, that was avoiding the loss of selling and profit. By integrating the process of production in one place, it could expand the marketing area in increasing through social media.The suggestions of this research to the government to concern about the human resources by conducting continual training.The suggestion given to the craftsmen is they should improve the quality of their crafts by doing comparative study to the areas of batok crafts in order to improve the innovation of their products for the development of their businesses.