Equilibrium: Jurnal Ilmiah Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (Sep 2024)

VARIABEL PENENTU KINERJA UKM INDUSTRI PARIWISATA DI JAWA TIMUR BERBASIS PEMILIHAN PRIORITAS WILAYAH DAN KEPENTINGAN

  • Adya Hermawati,
  • Abimanyu Tuwuh Sembhodo,
  • Ana Sopanah S,
  • Suhermin Suhermin

DOI
https://doi.org/10.35906/equili.v13i2.2072
Journal volume & issue
Vol. 13, no. 2
pp. 529 – 545

Abstract

Read online

ABSTRAKUKM industri pariwisata menjadi andalan mewujudkan kesejahteraan masyarakat, menjadi jawaban fenomena penyerapan tenaga kerja di tengah trend industri termekanisasi, menjadi “pekerjaan rumah” pemerintah untuk optimalkan kapabilitas, agar mampu berkompetitif internasional dan global. Tujuan penelitian ini untuk membuat konsep dan model untuk meningkatkan strategi pemasaran dan strategi marketing terintegrasi, sebagai aspek capaian keunggulan bersaing pada kelompok UKM industri pariwisata di Jawa Timur. Metode penelitian menggunakan mix method, dengan seluruh karyawan UKM industri pariwisata sebagai populasi, ukuran sampel 440 UKM, Setiap UKM diambil 3 orang karyawan, total responden 1320 orang karyawan UKM. Penelitian ini diaplikasikan pada 11 kabupaten / kota, di Jawa Timur. Alat analisis yang akan diimplementasikan yakni Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penentuan ranking prioritas dapat dijadikan sebuah acuan dalam penentuan kriteria ataupun alternatif penentu kinerja UKM industri pariwisata di Jawa Timur.Kata Kunci: Industri Pariwisata; MSDM; Strategi Marketing.ABSTRACT SMEs in the tourism industry are a mainstay in realising community welfare, being the answer to the phenomenon of employment amid the trend of mechanised industries, being the ‘homework’ of the government to optimise capabilities, in order to be able to compete internationally and globally. The purpose of this study is to create concepts and models to improve marketing strategies and integrated marketing strategies, as aspects of achieving competitive advantage in the tourism industry SME group in East Java. The research method uses a mix method, with all employees of the tourism industry SMEs as a population, sample size 440 SMEs, each SME taken 3 employees, total respondents 1320 SME employees. This research is applied to 11 districts / cities, in East Java. The analytical tool to be implemented is Analytical Hierarchy Process (AHP). The results showed that the determination of priority ranking can be used as a reference in determining the criteria or alternatives that determine the performance of SMEs in the tourism industry in East Java. Keywords: Tourism Industry; Human Resources; Marketing Strategy.