JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (Mar 2023)

AKTIVITAS ANTIHIPERTENSI EKSTRAK ETANOL DAUN MATOA (Pometia pinnata J.R.Forst. & G.Forst.) PADA MODEL HEWAN HIPERTENSI YANG DIINDUKSI PREDNISON DAN NaCl

  • Kharina Septi Lestari,
  • Elis Susilawati,
  • Aulia Nurfazri Istiqomah,
  • Silvi Nur Amalia,
  • Widhya Aligita

DOI
https://doi.org/10.36387/jiis.v8i1.1103
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 1

Abstract

Read online

Hipertensi merupakan penyakit tanpa gejala yang sangat berbahaya (silent killer) karena seringkali tidak disadari. Kondisi tidak terkontrol dan terjadi terus-menerus akan menyebabkan suatu faktor penyakit yang berhubungan dengan kardiovaskular. Secara empiris daun matoa biasa digunakan sebagai obat antihipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol daun matoa sebagai diuretik dan antihipertensi. Pengujian diuretik dilakukan selama 6 jam dengan tiap jam dilakukan pengukuran volume urin. Setiap hewan uji diberikan air hangat sebagai loading dose, dengan menggunakan pembanding (Furosemid 3,6 mg/KgBB) dan kelompok uji ekstrak etanol daun matoa dengan dosis 150, 300, dan 500 mg/KgBB. Pada pengujian antihipertensi dilakukan secara preventif dengan menggunakan induksi Prednison 1,5 mg/KgBB dan NaCl 2%, pembanding (Hidroklorotiazid 2,25 mg/KgBB) dan kelompok uji ekstrak etanol daun matoa dengan dosis 150, 300, dan 500 mg/KgBB yang diberikan secara oral selama 14 hari. Parameter pengujian adalah volume urin, tekanan darah sistolik dan tekanan diastolik. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan One Way ANOVA dan Kruskall Wallis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun matoa dapat meningkatkan pengeluaran urin, menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik karena memiliki aktivitas yang sebanding dengan kelompok pembanding (p<0,05). Pada dosis 150 mg/kgBB memiliki aktivitas yang paling efektif sebagai antihipertensi.

Keywords