Ngarsa (Dec 2023)
Gerakan Literasi Desa (Gelisa) Untuk Meningkatkan Minat Baca Anak-Anak Di Desa Bloro Kecamatan Besuki Kabupaten Situbondo
Abstract
Rendahnya tingkat literasi di masyarakat pedesaan dapat disebabkan oleh sejumlah faktor. Beberapa faktor utama yang memengaruhi literasi di pedesaan mencakup akses terbatas terhadap pendidikan, keterbatasan sumber daya ekonomi, dan kurangnya kesadaran literasi. Dimana permasalahan yang terjadi saling terkait dan saling mempengaruhi satu sama lain. Oleh karena itu, peneliti melaksanakan kegiatan Gerakan literasi desa (Geliasa) di Desa Bloro Kecamatan Besuki. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membangun kesadaran masyarakat terkait pentingnya literasi bagi pengembangan kualitas hidup mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR), dengan tahapan analisis permasalahan, pelaksanaan kegiatan Gelisa, evaluasi kegiatan, dan perencanaan tindak lanjut. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan berbagai metode, seperti wawancara, observasi, dokumentasi, serta focus group discussion (FGD) bersama pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan orang tua. Hasil penelitian ini menunjukkan beberapa temuan kunci: 1) Membangun Kesadaran Masyarakat melalui Gerakan Literasi Desa (Gelisa): a) Sosialisasi kegiatan Gelisa kepada Masyarakat, b) Pelaksanaan kegiatan Gelisa dengan fokus pada membaca dan bermain bagi anak-anak, c) Kerjasama aktif antara Pemerintah Desa dalam penyediaan fasilitas literasi dengan perpustakaan Daerah. 2) Dampak Pelaksanaan Gerakan Literasi Desa (Gelisa) di Desa Bloro: a) Antusiasme anak-anak terhadap kegiatan Gelisa. b) Kesadaran pemerintah desa untuk mendirikan perpustakaan desa dan merancang kegiatan literasi berkelanjutan. c) Peningkatan kesadaran orang tua akan pentingnya literasi bagi perkembangan anak-anak. Gerakan Literasi Desa (Gelisa) di Desa Bloro telah memberikan kontribusi positif terhadap meningkatnya kesadaran literasi di kalangan masyarakat pedesaan. Evaluasi kegiatan ini menjadi dasar untuk perencanaan tindak lanjut guna memastikan kelangsungan dan efektivitas program literasi di masa mendatang. Kata Kunci: Pengabdian Masyarakat; Literasi Desa; Kesadaran Masyarakat Several factors can cause the low level of literacy in rural communities. Some main factors influencing literacy in rural areas include limited access to education, limited economic resources, and lack of literacy awareness. Where the problems that occur are interrelated and influence each other. Therefore, researchers carried out village literacy movement (Geliasa) activities in Bloro Village, Besuki District. This activity aims to raise public awareness regarding the importance of literacy for developing their quality of life. The research method used is Participatory Action Research (PAR), with stages of problem analysis, implementation of Gelisa activities, activity evaluation, and follow-up planning. Researchers used various methods to collect data, such as interviews, observation, documentation, and focus group discussions (FGD) with village government, community leaders, and parents. The results of this research show several key findings: 1) Building Community Awareness through the Village Literacy Movement (Gelisa): a) Socialization of Gelisa activities to the community, b) Implementation of Gelisa activities with a focus on reading and playing for children, c) Active collaboration between Village Government in providing literacy facilities with regional libraries. 2) Impact of Implementing the Village Literacy Movement (Gelisa) in Bloro Village: a) Children's enthusiasm for Gelisa's activities. b) Village government awareness to establish village libraries and design sustainable literacy activities. c) Increasing parental awareness of the importance of literacy for children's development. The Village Literacy Movement (Gelisa) in Bloro Village has increased literacy awareness among rural communities. Evaluation of this activity becomes the basis for follow-up planning to ensure the future literacy program's continuity and effectiveness. Keywords: Community Service; Village Literacy; Citizen's Awareness
Keywords