Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis (Jul 2014)
GENDER KOMITE AUDIT DAN AUDIT DELAY
Abstract
ABSTRAK Semakin panjang audit delay mengindikasikan adanya masalah dalam penyusunan laporan keuangan oleh pihak manajemen, yang mengindikasikan kurangnya transparansi dan rendahnya lingkungan pengelolaan perusahaan. Gender merupakan salah satu faktor individu yang turut mempengaruhi sikap kerja. Adanya spesialisasi fisik dari jenis kelamin (laki-laki dan perempuan) menggambarkan perbedaan dalam melaksanakan kegiatan sosial. Penelitian ini menguji pengaruh gender komite audit terhadap audit delay menggunakan analisis regresi. Perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia merupakan sampel penelitian yang ditentukan berdasarkan judgement sampling. Hasil penelitian memberikan kajian empiris bahwa gender komite audit berpengaruh terhadap audit delay dengan tingkat signifikansi sebesar 0.042 dan memberi dukungan atas teori peran gender yang menyatakan bahwa perempuan melakukan tugas lebih baik dibanding laki-laki, sehingga semakin besar jumlah komite audit perempuan akan menurunkan audit delay.