Business Management Analysis Journal (Apr 2022)

Pengaruh Orientasi Kewirausahaan Terhadap Kinerja Inovasi Dengan Pembelajaran Organisasi Sebagai Variabel Mediasi (Studi Kasus Pada Bisnis Online di Jawa Tengah)

  • Umi Farida,
  • Iwan Hermawan,
  • Fatchun Hasyim

DOI
https://doi.org/10.24176/bmaj.v5i1.6824
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 1
pp. 92 – 109

Abstract

Read online

Organizational learning is learning activities in organizational processes through environment interaction which encourage organizations to better integrate knowledge. Through a series of strategies, the development of organizational learning needs to be done to provide a competitive advantage for the organization. This study offers the concept of organizational learning as a mediator of relationship between entrepreneurial orientation and innovation performance in online business in Central Java. In addition, this study also to analyzed the constructs of innovation. The sample of this research is 124 upper/top management or SME owners in Central Java. The quantitative study is used by means of Structural Equation Modelling Analysis. The results of this study indicate that organizational learning is able to bridge the research gap between entrepreneurial orientation and innovation performance. The finding of this study empirically proves that entrepeneurial orientation through organizational learning can maximize the results of innovation performance in online business. This research was carried out limited to the online small medium enterprises in Central Java. Pembelajaran organisasi merupakan kegiatan belajar dalam proses organisasi melalui interaksi dengan lingkungan yang mendorong organisasi untuk mengintegrasikan pengetahuan dengan lebih baik. Melalui serangkaian strategi, pengembangan pembelajaran organisasi perlu dilakukan untuk memberikan keunggulan kompetitif bagi organisasi. Penelitian ini menawarkan konsep pembelajaran organisasi sebagai mediasi hubungan orientasi kewirausahaan terhadap kinerja inovasi pada bisnis online di Jawa Tengah. Selain itu, penelitian ini bertujuan menganalisis konstruk-konstruk yang digunakan untuk membangun inovasi. Sampel penelitian ini berjumlah 124 manajemen atas/puncak atau pemilik UKM di Jawa Tengah. Studi kuantitatif dipilih dengan alat analisis Structural Equational Modelling (SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran organisasi mampu menjembatani gap penelitian antara orientasi kewirausahaan dan kinerja inovasi. Temuan penelitian ini membuktikan secara empiris bahwa orientasi kewirausahaan melalui pembelajaran organisasi dapat memaksimalkan hasil kinerja inovasi pada bisnis online di Jawa Tengah. Riset ini dibatasi pada usaha kecil menengah berbasis online di Jawa Tengah.

Keywords