Jurnal Peternakan Indonesia (Feb 2022)
Penambahann Tepung Daun Sirih (Piper betle Linn) sebagai Pakan Aditive terhadap Performans, Intake Protein, Laju Pertumbuhan, dan IOFC Itik Kamang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung daun sirih (Piper betle Linn.) sebagai pakan aditif terhadap performan, intake protein, laju pertumbuhan, dan Income over cost (IOFC) itik Kamang. Penelitian ini menggunakan 80 ekor DOD itik Kamang jantan. Perlakuan dimulai pada umur 3 minggu sampai dengan umur 8 minggu. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) 4 perlakuan dan 5 ulangan terdiri dari A (pakan dengan tepung daun sirih 0%), B (pakan dengan tepung daun sirih 1%), C (pakan dengan tepung daun sirih 2%), dan D (pakan dengan tepung daun sirih 3%). Peubah yang diukur pada penelitian ini adalah performan, konsumsi protein, laju pertumbuhan, dan IOFC. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pemberian tepung daun sirih sampai 3% tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap performa itik Kamang jantan. Sedangkan Income Over Feed Cost (IOFC) tertinggi terdapat pada perlakuan B (ransum mengandung 1% tepung daun sirih) yaitu sebesar Rp. 17150,5. Dari hasil penelitian ini bahwa pemberian tepung daun sirih dalam pakan sampai level 3% mempengaruhi konsumsi protein dan laju pertumbuhan itik. Kesimpulan penelitian ini adalah penambahan tepung daun sirih (Piper betle Linn.) dalam pakan pada taraf (1%) menghasilkan performans yang paling baik.
Keywords