Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota (Dec 2023)

Pengembangan Kawasan Wisata Berkelanjutan di Pantai Lon Malang Kabupaten Sampang, Madura

  • Suning Suning,
  • Hasri Wahyuni,
  • Rhenny Ratnawati

DOI
https://doi.org/10.14710/pwk.v19i4.49835
Journal volume & issue
Vol. 19, no. 4

Abstract

Read online

Meningkatnya jumlah pengunjung di Pantai Lon Malang akan menyebabkan kerusakan lingkungan jika daya dukung dan daya tampung lingkungan tidak diperhatikan mulai dari sekarang. Guna mengurangi kerusakan lingkungan, tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik kawasan wisata, daya dukung dan daya tampung wisata dan arahan pengembangan kawasan wisata berkelanjutan di Pantai Lon Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif menggunakan teknik fotomapping dan presentase, perhitungan daya dukung dan daya tampung, dan Analythical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan wisata Pantai Lon Malang memiliki daya tarik wisata alam berupa pantai pasir putih yang membentang didukung dengan fasilitas dan aktivitas yang di tawarkan seperti berenang, banana boat, berkuda, ATV, permainan anak, camping, dan spot foto. Hasil perhitungan analisis daya dukung dan daya tampung menunjukkan jumlah maksimum wisatawan yang dapat di tampung secara fisik atau luas wilayah sebesar 2308 pengunjung/hari, dan daya tampung maksimum yang dapat mempengaruhi ruang atau riil kegiatan wisatawan sejumlah 344 pengunjung/hari, serta jumlah maksimum wisatawan yang dapat di tampung dengan mempertimbangkan kapasitas manajemennya atau daya dukung efektif sebanyak 227 pengunjung/hari, kondisi ini masuk dalam klasifikasi daya dukung besar yang artinya wisata Pantai Lon Malang saat ini masih dapat menampung wisatawan dengan segala aktivitas wisata yang dilakukan dengan memperhatikan kapasitas manajemennya, baik kondisi sosial ekonominya, lingkungan maupun budayanya. Arahan pengembangan wisata Pantai Lon Malang agar berkelanjutan adalah dengan mempertahankan kondisi daya dukung dan daya tampung baik secara fisik, riil maupun daya dukung efektifnya. Implikasi kebijakan yang dapat dilakukan ke depan adalah kolaborasi antara pemerintah daerah dan pengelola Pantai Lon Malang agar potensi eksisting dipertahankan dan kebersihan pantai dapat dilakukan secara periodik.

Keywords