Ideguru (Mar 2024)

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa di Kelas V

  • Rifa’ul Khulqi,
  • Nurdinah Hanifah,
  • Cucun Sunaengsih

DOI
https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i2.967
Journal volume & issue
Vol. 9, no. 2

Abstract

Read online

Kegiatan pembelajaran mengunakan konvensional berpengaruh terhadap hasil belajar yang masih rendah, oleh karena itu pentingnya memilih model pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik. Penelitian bertujuan untuk memperbaiki model pembelajaran terhadap hasil belajar, maka perlu di terapkanya model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik terhadap sebagai bentuk hasil belajar pada materi bentuk-bentuk interaksi manusia dengan lingkungan IPAS di kelas V SDN Tegalkalong. Metode penelitian ini mengunakan desain (quasi eksperiment) yaitu melibatkan dua kelas, kelas kontrol dengan mengunakan model konvensional sebanyak 30 peserta didik dan eksperimen dengan mengunakan model koopratif tipe jigsaw sebanyak 30 peserta didik dari kelas V SDN Tegalkalong. Mengunakan uraian soal pretest untuk mengetahui kemampuan awal dan postest untuk mengukur kemampuan akhir hasil belajar. Pada hasil tes akhir setelah penerapan model pembelajaran IPAS di kelas kontrol dan eksperimen nilai rata-rata peserta didik mengalami perbedaan terhadap hasil belajar bahwa diperlakukan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw lebih tinggi mempunyai nilai rata - rata (100) sedangkan dibandingkan pada hasil belajar kelas konvensional mempunyai nilai rata-rata (80). Penelitian ini memberikan manfaat terhadap peserta didik yang terlibat dalam penelitian serta wawasan terhadap guru sebagai referensi dalam penerapan model pembelajaran yang telah diterapkan dapat berpengaruh positif. Kriteria ini menunjukan keberhasilan dalam menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw sangat cocok di terapkan jenjang sekolah dasar dalam meningkatkan kemampuan berpikir tinggkat tinggi sebagai bentuk hasil belajar.

Keywords