Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan (Nov 2016)

PENGEMBANGAN BOOKLET PEMBUATAN YOGHURT KULIT BUAH NAGA UNTUK PARA PETANI BUAH BERBASIS PADA HASIL PENELITIAN

  • W.F Edi Hanzen,
  • Utami Sri Hastuti,
  • Betty Lukiati

DOI
https://doi.org/10.17977/jp.v1i11.7976
Journal volume & issue
Vol. 1, no. 11

Abstract

Read online

People have not use dragon fruit peel and only thrown away as waste product. The using of the dragon fruit peel as processed product for food diversity have not been done. A sort of as processed food base on the dragon fruit peel by used of lactic acid bacteria is yoghurt from the dragon fruit peel. This booklet is done based on the research result about yoghurt from dragon fruit peel. This booklet is done for the fruit farmers comunities. The booklet content are: the yoghurt advantage, the instruction to make yoghurt, the tool and material for make the yoghurt, the yoghurt packaging, and the yoghurt marketing strategy. The research development method is observational method with the steps as described by Hannafin and Peck (1998). The validation results from the validator and booklet readable result of the fruit farmers communities shows that this booklets have very interesting quality, very suitable and very effective to use. This booklet is worthy to use and distributed as counseling media for the fruit farmers communities. Masyarakat belum memanfaatkan kulit buah naga dan hanya dibuang sebagai limbah. Pemanfaatan limbah kulit buah naga untuk produk olahan dalam rangka penganekaragaman pangan sampai saat ini masih belum dilakukan. Kulit buah naga memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk pertumbuhan bakteri asam laktat. Salah satu bentuk makanan olahan dengan bahan dasar kulit buah naga dengan memanfaatkan bakteri asam laktat ialah yoghurt kulit buah naga. Booklet ini disusun berdasarkan hasil penelitian mengenai pembuatan yoghurt kulit buah naga. Booklet disusun untuk komunitas petani buah. Booklet berisi materi-materi tentang manfaat yoghurt dan petunjuk pembuatan yoghurt, alat dan bahan yang digunakan untuk membuat yoghurt, cara mengemas yoghurt dan strategi pemasaran yoghurt. Metode penelitian pengembangan ialah metode observasional dengan urutan langkah seperti yang dijelaskan oleh Hannafin dan Peck (1998). Hasil validasi dari para validator dan uji keterbacaan booklet oleh masyarakat petani buah menunjukkan bahwa booklet yang disusun memiliki kualifikasi sangat menarik, sangat sesuai, dan sangat efektif untuk digunakan. Booklet yang dikembangkan layak digunakan dan dapat disebarluaskan sebagai media penyuluhan kepada masyarakat petani buah.

Keywords