Paedagoria (Jul 2020)
ANALISIS MANAJEMEN MENTORING PROGRAM EUROPEAN VOLUNTARY SERVICE (EVS) PADA MENTOR DEJAVATO FOUNDATION
Abstract
Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis manajemen mentoring terhadap volunteer yang magang di Politeknik Perkeretaapian Iindonesia dan di SMPN 1 Mijen Demak. Manajemen mentoring merupakan kunci sukses dalam kegiatan mentoring, akan tetapi manajemen mentoring yang sudah di laksanakan oleh mentor di PPI Madiun dan di SMPN 1 Mijen Demak mengalami beberapa kendala diantaranya: 1) komunikasi antar mentor dan volunteer yang belum berjalan efektif, 2) persiapan mentor yang kurang optimal dalam menjalankan kegiatan mentoring selama program EVS berlangsung, 3) pelaksanaan kegiatan mentoring tidak berjalan maksimal, 4) kegiatan evaluasi program hanya sebatas follow up kegiatan. Hal tersebut juga mengakibatkan manajemen mentoring yang diterapkan kurang berjalan dengan optimal dan mengalami beberapa kendala bagi volunteer yang magang di PPI Madiun dan di SMPN 1 Mijen Demak. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hasil angket yang telah dibagikan kepada taruna tentang testimoni kepuasan keberadaan volunteer yang menyebutkan bahwa 87,76% dari 36 taruna merasa senang dan puas dengan program volunteer. Manajemen mentoring yang di impelementasikan oleh mentor yang sudah bermitra dengan Dejavato, yaitu di PPI Madiun dan di SMPN 1 Mijen Demak kurang berjalan dengan efektif. Abstract: The purpose of this study was to analyze management assistance for volunteers working in the Indonesian Railways Polytechnic and in SMPN 1 Mijen Demak. Mentoring management is the key of success in mentoring activities, but mentoring management that has been carried out by the mentor at PPI Madiun and at SMPN 1 Mijen Demak has several obstacles: 1) communication between mentors and volunteers that has not been effective, 2) the work of mentors who lack mentoring optimal in carrying out activities during the EVS program, 3) the implementation of mentoring is not running optimally, 4) the evaluation program was not effective, it was just follow up in the end of program. This also requires that the mentoring management that has been implemented in both school PPI Madiun and SMPN 1 Mijen Demak is less and not well prepared for volunteers who has been working in PPI Madiun and in SMPN 1 Mijen Demak. This research method uses descriptive qualitative method. The results of the study can be concluded that 87,76% from 36 cadets are satisfied with the volunteering program. The management of mentoring carried out by mentors who had worked in PPI Madiun and in SMPN 1 Mijen Demak was not running effectively
Keywords