Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan (Oct 2017)

PEMANFAATAN SAMPAH KERTAS HVS, SERBUK KAYU SENGON (Paraserianthes falcataria) DAN KULIT SINGKONG (Manihot utilissima) SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN KERTAS KARTON

  • Iga Rahma Kristiani,
  • Mohamad Mirza Fauzie,
  • Narto Narto

Journal volume & issue
Vol. 7, no. 3
pp. 111 – 116

Abstract

Read online

Perkembangan industri di Indonesia meningkat pesat. Namun, beberapa jenis sampah industri masih menjadi persoalan yang perlu dipecahkan, di antaranya adalah serbuk kayu sengon, kulit singkong dan kertas HVS bekas. Ketiga jenis limbah tersebut memiliki kandungan selulosa yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan kertas karton daur ulang. Kandungan selulosa yang di-miliki, secara berturut-turut adalah sebesar 67,94 %, 15,20 %, dan 58,30 %. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi perbandingan kertas HVS bekas, serbuk kayu se-ngon (Paraserianthes falcataria) dan kulit singkong (Manihot utilissima) terhadap kekuatan daya tarik kertas daur ulang yang dihasilkan. Jenis penelitian yang digunakan adalah eskperimen de-ngan post-test only with control group design. Uji kekuatan daya tarik kertas dilakukan sebanyak sembilan kali ulangan dan diperoleh rata-rata dari variasi perbandingan 1:0:0 sebesar 0,3785 N/mm; perbandingan 1:1:2, 0,7598 N/mm; perbandingan 1:2:1, 0,7614 N/mm, dan perbandingan 2:1:1, 1,0016 N/mm. Hasil uji statistik dengan one way anova memperoleh nilai p lebih kecil dari 0,001 yang berarti bahwa perbedaan di antara kuat tarik-kuat tarik kertas tersebut bermakna secara statistik. Dapat disimpulkan bahwa variasi perbandingan kertas HVS : serbuk kayu se-ngon : kulit singkong yang menghasilkan kuat tarik kertas yang tertinggi adalah 2:1:1.

Keywords