G-Tech (Apr 2024)

Analisis Pengendalian Kerusakan Kantong Pada Proses Pengantongan Pupuk ZA Plus dengan Metode SPC dan FMEA di PT. X

  • Muhammad Rofi'ul Ichsan,
  • Moh. Jufriyanto,
  • Akhmad Wasiur Rizqi

DOI
https://doi.org/10.33379/gtech.v8i2.4124
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 2

Abstract

Read online

PT. X adalah anak perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara), produsen pupuk dan bahan kimia terlengkap di Indonesia. Selain bergerak dibidang jasa dan logistik, PT. X juga memproduksi dan jasa pengantongan untuk Pupuk ZA Plus. Adapun permasalahan yang sering perusahaan hadapi yaitu kantong pupuk yang rusak (defect) selama proses pengantongan. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisa penyebab defect kantong pada proses pengantongan pupuk ZA Plus dan menentukan penyebabnya melalui penerapan pengendalian kualitas yang efektif dengan menggunakan metode SPC (Statistical Process Control) dan FMEA (Failure Mode and Effect Analysis). Hasil dari analisa SPC adalah masih terdapat data defect kantong yang keluar dari batas kendali (Out of Control). Sedangkan hasil analisa metode FMEA ditemukan bahwa penyebab defect yang paling kritis adalah seringnya jarum jahit yang slip, dengan nilai RPN sebesar 450. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini mengusulkan agar mengganti equipment mesin jahit yang sudah aus secara berkala dan terjadwal.

Keywords