Fon (Oct 2022)

INTERTEKSTUAL TEMBANG TRADISIONAL JAWA LIR-ILIR DALAM PUISI INDONESIA MODERN

  • Achmad Sultoni

DOI
https://doi.org/10.25134/fon.v18i2.5773
Journal volume & issue
Vol. 18, no. 2
pp. 303 – 311

Abstract

Read online

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pemaknaan terhadap tembang tradisional Jawa Lir-ilir dalam bentuk puisi Indonesia modern. Data penelitian berupa teks tembang tradisional Jawa Lir ilir karya Sunan Kalijaga, puisi berjudul Lir-ilir karya Sindhunata, dan puisi berjudul Lir-ilir untuk Negeriku karya Dimas Indianto S. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan corak metodenya mendeskripsikan data secara mendalam. Data dikumpulkan melalui tahapan pembacaan teks tembang dan puisi secara seksama, mengklasifikasikan data, menafsirkan hasil analisis data, mengkonfirmasi hasil analisis, dan menyimpulkan hasil analisis. Sumber data penelitian adalah buku puisi berjudul Air Kata-kata (2019) karya Sindhunata dan buku puisi berjudul Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia (2014) karya Dimas Indianto, dkk. Hasil dari penelitian ini menunjukkan, bahwa terdapat hubungan intertekstual antara teks tembang tradisional Jawa Lir ilir karya Sunan Kalijaga dengan puisi berjudul Lir-ilir karya Sindhunata, dan puisi Lir-ilir untuk Negeriku karya Dimas Indianto S. Tembang Lir-ilir yang merupakan hipogramnya memberi pengaruh terhadap puisi Lir-ilir untuk Negeriku karya Dimas Indianto S., dan puisi berjudul Lir-ilir karya Sindhunata dari segi bentuk dan ide. Puisi Lir-ilir karya Sindhunata dan puisi Lir-ilir untuk Negeriku karya Dimas Indianto S. memaknai tembang Lir-ilir karya Sunan Kalijaga. Pemaknaan tersebut menyangkut beberapa hal, meliputi: pemaknaan cinta tanah air, pemaknaan spiritualitas, dan pemaknaan terhadap hakikat hidup. KATA KUNCI: intertekstual, puisi Indonesia, tembang tradisional Jawa INTERTEXTUAL TRADITIONAL TEMBANG JAVA LIR-ILIR IN CONTEMPORARY INDONESIAN POETRY ABSTRACT: This study aims to determine the form of meaning of the traditional Javanese song Lir-ilir in the form of modern Indonesian poetry. The research data are the text of the traditional Javanese song Lir ilir by Sunan Kalijaga, a poem entitled Lir-ilir by Sindhunata, and a poem entitled Lir-ilir for Negeriku by Dimas Indianto S. This research is a descriptive qualitative research with the method of describing the data in depth. Data were collected through the stages of reading the text of the song and poetry carefully, classifying the data, interpreting the results of data analysis, confirming the results of the analysis, and concluding the results of the analysis. Sources of research data are a poetry book entitled Air Kata-kata (2019) by Sindhunata and a poetry book entitled Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia (2014) by Dimas Indianto, et al. The results of this study indicate that there is an intertextual relationship between the text of the traditional Javanese song Lir ilir by Sunan Kalijaga with the poem entitled Lir-ilir by Sindhunata, and the poem Lir-ilir for Negeriku by Dimas Indianto S. Tembang Lir-ilir which is the hypogram gives an influence to the poem Lir-ilir for Negeriku by Dimas Indianto S., and the poem entitled Lir-ilir by Sindhunata in terms of form and idea. Sindhunata's Lir-ilir poem and Dimas Indianto S.'s Lir-ilir poem for Negeriku interpret the song Lir-ilir by Sunan Kalijaga. The meaning involves several things, including: the meaning of love for the homeland, the meaning of spirituality, and the meaning of the nature of life. KEYWORDS: intertextual, Indonesian poetry, Javanese traditional songs