Al-Sihah: The Public Health Science Journal (Jan 2020)

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Pasangan Usia Subur Terhadap Program Keluarga Berencana Di Kabupaten Gowa

  • Abdul Majid HR. Lagu,
  • Sitti Raodhah,
  • Surahmawati Surahmawati,
  • Nursia Nursia

DOI
https://doi.org/10.24252/as.v11i2.11925

Abstract

Read online

Program Keluarga Berencana adalah salah satu metode paling ampuh guna meningkatkan ketahanan keluarga, kesehatan, keselamatan ibu, anak, dan perempuan. Pelayanan program Keluarga Berencana ini mencakup penyediaan informasi, pendidikan, dan cara-cara untuk keluarga agar dapat merencanakan kapan akan mempunyai anak, berapa jumlah anak, berapa tahun umur antara anak, serta kapan akan berhenti untuk mempunyai anak. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan Pasangan Usia Subur terhadap program Keluarga Berencana di Kabupaten Gowa. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 1.537 PUS. Jumlah sampel sebanyak 94, dengan menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara pengetahuan (p= 0,041) dengan keikutsertaan Pasangan Usia Subur dalam Program Keluarga Berencana. Namun tidak ada hubungan antara self efficacy, akses ke pelayanan KB (p= 0,063), dukungan petugas KB (p= 0,741), dukungan suami ( p= 0,741) terhadap keikutsertaan Pasangan Usia Subur dalam program Keluarga Berencana. Disarankan bagi petugas kesehatan agar lebih aktif melakukan kegiatan seperti penyuluhan atau pemberian informasi, dan edukasi, kepada PUS sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih komprehensif dalam meningkatkan kesadaran PUS dalam ber-KB. Kata Kunci: Pengetahuan, Self Efficacy, Pelayan KB, Keluarga Berencana