Jurnal Hilirisasi IPTEKS (Sep 2019)

APLIKASI INSEKTISIDA BERBAHAN AKTIF BUPROFEZIN TERHADAP WERENG BATANG COKLAT (WBC) DI KELTAN RAMBUTAN DAN KELTAN SAKATO KOTA PADANG

  • Nurfitri Sari,
  • My Syahrawati,
  • Arneti Arneti,
  • Zurai Resti,
  • Martinius Martinius,
  • Haliatur Rahma,
  • Eri Sulyanti,
  • Elfitri Syahdia

DOI
https://doi.org/10.25077/jhi.v2i3.b.326
Journal volume & issue
Vol. 2, no. 3.b
pp. 272 – 280

Abstract

Read online

Wereng batang coklat atau WBC (Nilaparvata lugens Stal.) merupakan salah satu hama utama pada tanaman padi yang dapat menyebabkan kerusakan dalam waktu relatif singkat. Serangan hama ini mulai mengemuka di Sumatera Barat sejak tahun 2009-2017. Insektisida berbahan aktif buprofezin adalah salah satu insektisida yang banyak digunakan untuk mengendalikan populasi WBC. Pelatihan cara menakar dan aplikasi buprofezin ini telah dilaksanakan di Keltan Rambutan Kelurahan Bungus Barat dan Keltan Sakato Kelurahan Lambung Bukit, Kota Padang. Tujuannya adalah untuk memperlihatkan kepada petani kemampuan insektisida berbahan aktif buprofezin selama 1 jam terhadap 10 ekor WBC yang disediakan. Perlakuannya berupa aplikasi buprofezin pada dosis tertentu (½ dosis anjuran, dosis anjuran, 1½ dosis anjuran), masing-masing dalam 5 ulangan. WBC yang digunakan merupakan populasi lapangan dari lahan persawahan Kecamatan Pauh. Hasil pengujian di Keltan Rambutan menunjukkan bahwa insektisida sesuai dosis anjuran mematikan 20% WBC, dan di Keltan Sakato mematikan 24% WBC, dosis anjuran mematikan 26% WBC dalam satu jam. Dosis anjuran Buprofezin memang tidak ditujukan untuk mematikan 100 % wereng uji, namun lebih kepada dampaknya terhadap penghambatan ganti kulit 2-3 hari kemudian.

Keywords