Buletin Ilmiah Nagari Membangun (Jun 2022)

EDUKASI GIZI BAGI IBU BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAPAI KECAMATAN NANGGALO KOTA PADANG

  • Azrimaidaliza Azrimaidaliza,
  • Welly Femelia,
  • Nadia Nur Chalida,
  • Rahmi Putri

DOI
https://doi.org/10.25077/bina.v5i2.313
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2
pp. 168 – 177

Abstract

Read online

Permasalahan gizi pada balita menunjukkan kecenderungan peningkatan di Indonesia termasuk di kota-kota besar seperti Kota Padang. Salah satu permasalahan gizi tersebut adalah stunting. Kondisi stunting dapat berdampak pada tumbuh dan kembang anak pada usia berikutnya bahkan berisiko mengalami penyakit degeneratif pada usia dewasa. Tujuan kegiatan edukasi gizi pada ibu balita adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu balita mengenai pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dalam mengatasi permasalahan gizi balita. Kegiatan berupa penyuluhan langsung pada kelompok kecil mengenai 1000 HPK dan didukung dengan media leafleat. Sasaran kegiatan adalah ibu hamil dan ibu balita yang berkunjung ke salah satu Posyandu yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Lapai Kecamatan Nanggalo, Kota Padang. Mitra kegiatan ini adalah Puskesmas Lapai tepatnya bekerjasama dengan tenaga gizi dan tenaga kesehatan termasuk kader yang melaksanakan kegiatan di Posyandu di Puskesmas tersebut. Monitoring dan evaluasi keberhasilan kegiatan dinilai dari hasil pre dan post-test yang disampaikan kepada sasaran kegiatan. Kegiatan edukasi terlaksana dengan baik walaupun masih dalam suasana pandemi COVID-19 dan penerapan PPKM. Kegiatan ini dihadiri oleh 12 ibu balita, 2 orang kader dan 2 orang petugas kesehatan dari Puskesmas Lapai. Berdasarkan hasil pre dan post test diperoleh peningkatan pengetahuan baik ibu balita (66,7% menjadi 83,3%). Dengan demikian, kegiatan edukasi berupa penyuluhan melalui kerjasama institusi pendidikan dan institusi kesehatan agar dapat dilaksanakan melalui kegiatan Posyandu setiap bulannya untuk mencegah terjadinya permasalahan gizi pada balita.

Keywords