Window of Health (Jan 2020)

Pengontrolan Diet Pasien Yang Didiagnosis Dengan Diabetes Mellitus Sebagai Dasar Program Konseling

  • Amriati Mutmainna

DOI
https://doi.org/10.33368/woh.v0i0.229

Abstract

Read online

Kondisi kesehatan seseorang yang mengalami diabetes mellitus akan dialami seumur hidup oleh pasien yang menderita diabetes mellitus yang serius dimana terjadi ketika jumlah glukosa dalam darah terlalu tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah analisis faktor yang mempengaruhi penilaian kontrol diet pasien dengan diabetes mellitus untuk mengusulkan program konseling. Desain penelitian yang digunakan adalah survei deskriptif dengan pendekatan cross sectional study. 72 responden diambil sebagai subjek dalam penelitian ini. Frekuensi, persentase, nilai rata-rata, dan uji chi-square digunakan untuk mengolah data kuantitatif pada penelitian ini. Peringkat penilaian untuk pengontrolan diet dalam penelitian ini berkisar dari derajat sangat tinggi, derajat tinggi, derajat sedang, hingga derajat rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pengontrolan diet menurut usia, jenis kelamin, dan riwayat merokok. Namun, ada perbedaan yang signifikan pada pengontrolan diet responden ketika dikelompokkan sesuai dengan kadar gula darah dan indeks massa tubuh. Penilaian kontrol makanan ini melalui Diabetes Mellitus Self-Management Questionnaire (DSMQ) dengan melihat pengontrolan dietnya, maka dianggap sebagai pendekatan yang efektif untuk mengatasi berbagai kondisi pasien diabetes mellitus melalui program konseling. Kesimpulan penelitian bahwa perilaku pengontrolan diet dari responden memiliki pengaruh pada kadar gula darah. Disarankan agar pasien diabetes mellitus mengontrol makanan karena dapat membantu pasien untuk mengontrol gula darah dalam batas normal.

Keywords