Sari Pediatri (Jun 2020)

Faktor-faktor yang Memengaruhi Gambaran Elektroensefalografi Interiktal Anak yang Menderita Epilepsi

  • Yanuar Nusca Permana,
  • Alifiani Hikmah Putranti,
  • Henry Setiawan

DOI
https://doi.org/10.14238/sp22.1.2020.13-7
Journal volume & issue
Vol. 22, no. 1
pp. 13 – 7

Abstract

Read online

Latar belakang. Elektroensefalografi (EEG) sebagai pemeriksaan penunjang sangat penting dalam mendiagnosis epilepsi bila didukung dengan data klinis. Hasil perekaman EEG dipengaruhi banyak faktor dan sekitar 50% epilepsi pada anak sering tidak menunjukkan aktivitas gelombang epileptiform. Dengan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi EEG, upaya awal untuk diagnosis dan tata laksana epilepsi pada anak dapat lebih efektif dan efisien. Tujuan. Untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi gambaran EEG interiktal pada anak epilepsi. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional pada anak epilepsi usia antara 1-18 tahun, yang melakukan pemeriksaan EEG selama Januari 2013 - Mei 2016 di CDC RSUP dr. Kariadi Semarang. Data dikumpulkan dengan wawancara terstruktur dan observasi langsung meliputi usia, jenis kelamin, jenis epilepsi, episode terakhir bangkitan epilepsi, dan penggunaan obat anti-epilepsi. Data dianalisis dengan chi square dan regresi logistik. Hasil. Hasil yang diperoleh bahwa variabel yang memengaruhi gambaran EEG interiktal adalah episode terakhir dari bangkitan epilepsi (OR=3,4; 95%CI 1,286-9,334) dan penggunaan obat anti-epilepsi (OR=52,8; 95%CI 15.962-174.795). Kesimpulan. Faktor-faktor yang memengaruhi gambaran EEG interiktal pada anak epilepsi adalah episode terakhir dari bangkitan epilepsi dan penggunaan obat anti-epilepsi.

Keywords