Intuisi (May 2020)

Pelatihan Strategi Koping pada Narapidana Remaja di Lembaga Pemasyarakatan

  • Anak Agung Sri Sanjiwani,
  • Afif Kurniawan,
  • IGA. Putu Wulan Budisetyani

DOI
https://doi.org/10.15294/intuisi.v12i1.22275
Journal volume & issue
Vol. 12, no. 1
pp. 82 – 92

Abstract

Read online

Remaja yang terlibat dalam kasus hukum mengalami berbagai tekanan yang dapat menyebabkan kondisi stres. Hasil studi pendahuluan pada narapidana remaja menunjukkan bahwa terdapat empat remaja yang mengalami stres pada tingkat sedang dan berat. Gejala stres ditunjukkan dari kondisi emosi yang mudah marah, tersinggung, gelisah dan kesulitan tidur nyenyak. Kondisi stres belum dapat dihadapi dengan strategi koping yang efektif sehingga ditampilkan dengan cara-cara yang kurang adaptif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan strategi koping dalam menurunkan stres yang dialami oleh narapidana remaja. Penelitian ini menggunakan desain one group pretest-postest design dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala stres dari DASS (Depression anxiety stress scale) dengan analisis wilcoxon signed-ranks test. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah empat orang remaja berusia 15-18 tahun. Pemberian lembar kerja dan wawancara individual juga dilakukan guna memperdalam data yang diperoleh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perubahan yang signifikan dari tingkat stres narapidana remaja antara sebelum dan setelah pemberian pelatihan strategi koping (z=-0,730; p=0,465, p>0,05), namun berdasarkan lembar kerja dan wawancara individual diketahui bahwa keempat subjek dapat melakukan penilaian ulang (reappraisal) secara positif terhadap situasi yang dialami dan dapat menentukan strategi koping yang efektif untuk diri masing-masing. Adolescent involved in legal cases experience various pressures that can lead to stressful conditions. Preliminary study results in adolescent inmates have shown that there are four adolescents experience stress at moderate and severe levels. Stress symptoms are shown from an emotional condition that is irritable, restless and difficulties sleep well. Stress conditions can not be solved with effective coping strategies that are displayed in less adaptive ways. The research aims to determine the influence of coping strategy training in reducing the stress experienced by adolescent inmate in prison. This research uses one group pretest-postest design with purposive sampling technique. Data collection is done using the stress scale of the DASS (Depression Anxiety Stress Scale) and analysis with wilcoxon signed-ranks test through the help of data processing software. The provision of individual worksheets and interviews is also done to deepen the data obtained. The results of this study showed that there were no significant changes in the stress levels of adolescent inmate between before and after providing coping strategy training (z=-0,730; p = 0,465, p > 0.05), but based on worksheets and individual interviews it is known that the four subjects can be positively reappraisal to the situation experienced and can determine an effective coping strategy for each of themselves.

Keywords