Jurnal Diversita (Dec 2023)
Pengaruh Kontrol Diri terhadap Nomophobia yang Dimediasi oleh Fear of Missing Out (FOMO) pada Generasi Z di Bandung Raya
Abstract
Perkembangan teknologi di era globalisasi mengharuskan hampir segala kegiatan bersinggungan dengan smartphone. Selain kemudahan yang diberikan smartphone, banyak dampak negatif yang mungkin ditimbulkan terutama pada generasi Z yang lahir saat teknologi sedang berkembang pesat. Berdasarkan fenomena tersebut peneliti tertarik untuk melakukan studi yang bertujuan untuk menguji peran fear of missing out (FOMO) dalam memediasi pengaruh kontrol diri terhadap nomophobia pada Generasi Z di Bandung Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel 502 orang Generasi Z yang berusia 18 – 24 tahun di Bandung Raya. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tiga skala yaitu Brief Self-Control Scale (BSCS) (13 item; α = 0,88), Fear of Missing Out Scale (FOMOs) (7 item; α = 0,79), dan Nomophobia Quistionnaire (NMP-Q) (18 item; α = 0,95). Hasil studi ini menjelaskan bahwa ditemukan (1) pengaruh negatif yang signifikan pada kontrol diri terhadap nomophobia, (2) pengaruh negatif yang signifikan pada kontrol diri terhadap fear of missing out, (FOMO) (3) pengaruh yang signifikan dari fear of missing out (FOMO) terhadap nomophobia, dan (4) fear of missing out dapat memediasi pengaruh kontrol diri terhadap nomophobia secara signifikan pada Generasi Z di Bandung Raya.
Keywords