LINK (Nov 2021)

PENATALAKSANAAN HIPERTENSI PADA ERA ADAPTASI KEBIASAAN BARU

  • Amalia Shabrina Fitri,
  • Ayun Sriatmi,
  • Nurhasmadiar Nandini

DOI
https://doi.org/10.31983/link.v17i2.6966
Journal volume & issue
Vol. 17, no. 2
pp. 105 – 112

Abstract

Read online

Pandemi COVID−19 mengakibatkan capaian kinerja pelayanan kesehatan menurun, salah satunya adalah capaian pelayanan hipertensi. Puskesmas Mlati II merupakan puskesmas yang mengalami penurunan capaian pelayanan hipertensi secara drastis hingga 21,10%. Untuk menjaga kesinambungan upaya kesehatan, puskesmas melakukan adaptasi mekanisme pelayanan. Namun dalam pelaksanaanya puskesmas masih menghadapi banyak keterbatasan sehingga hasilnya belum optimal. Berdasarkan hal tersebut, tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pelayanan hipertensi pada era adaptasi kebiasaan baru dengan menganalisis aspek input dan proses. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode penelitian dilakukan dengan wawancara kepada subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek input ditemukan kader belum memiliki pedoman pelaksanaan deteksi dini di masa adaptasi kebiasaan baru, kurangnya tenaga perawat dan jumlah thermo gun, tidak adanya media edukasi di puskesmas, dan penggunaan dana yang belum terserap dengan baik. Pada aspek proses menunjukkan bahwa deteksi dini pada era adaptasi kebiasaan baru terhambat karena pelaksanaan posbindu terhenti sementara, serta adanya ketakutan masyarakat untuk melakukan pemeriksaan ke puskesmas. Pelayanan hipertensi yang dilakukan oleh puskesmas pada era adaptasi kebiasaan baru belum optimal dikarenakan masih adanya kendala pada aspek input dan proses.

Keywords