Teknika (Oct 2023)
Manajemen Risiko Pembangunan Jalan Tol pada Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus: Jalan Tol Jagat Kerthi Gilimanuk-Mengwi)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis risiko lingkungan hidup pada tahap pra konstruksi proyek pembangunan Jalan Tol Jagat Kerthi Gilimanuk-Mengwi. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja pada proyek pembangunan Jalan Tol Jagat Kerthi Gilimanuk-Mengwi dengan sampel sebanyak 30 orang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif dengan sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis risiko dengan matriks probabilitas dan dampak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 11) Terdapat 15 risiko lingkungan hidup pada tahap pra konstruksi yang teridentifikasi pada proyek pembangunan Jalan Tol Jagat Kerthi Gilimanuk - Mengwi, yang meliputi a) topografi b) klimatologi c) lokasi lokasi pembangunan d) budaya e) kejeniusan lokal f) kekerabatan g) kebutuhan lahan h) aksesibilitas i) utilitas j) sumber hidrologi terdekat k) bangunan sekitar l) jangkauan listrik m) kesulitan yang tidak terduga n) spesifikasi keluaran yang tidak jelas o) kesalahan desain. 2) Berdasarkan penilaian risiko, sebanyak 6 risiko termasuk dalam kategori rendah dengan persentase sebesar 40%; 7 risiko yang termasuk dalam kategori sedang dengan persentase 46,67%; Sedangkan sebanyak dua risiko termasuk dalam kategori tinggi dengan persentase sebesar 13,33%. 3) Terkait dengan risiko lingkungan hidup pada tahap pra konstruksi yang termasuk dalam kategori dominan atau tinggi, maka pada proyek pembangunan Jalan Tol Jagat Kerthi Gilimanuk-Mengwi, risiko topografi dan risiko lokasi lokasi bangunan termasuk dalam risiko dengan kategori dominan atau tinggi.
Keywords