Kaibon Abhinaya (Jul 2020)

Pemberdayaan Pengelolaan Keuangan Dalam Meningkatkan Kemampuan Manajerial Bagi Pelaku Usaha Di Desa Warnasari Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung

  • Nurhayati Nurhayati,
  • Yayan Mulyana,
  • Heri Erlangga

DOI
https://doi.org/10.30656/ka.v2i2.2067
Journal volume & issue
Vol. 2, no. 2
pp. 66 – 70

Abstract

Read online

Di Desa Warnasari terdapat 3 dusun yang mana masing-masing dusun mempunyai unggulan masing-masing . Dusun 1 mempunyai pengelolaan sampah, Taman Bacaan dan kopi, Dusun 2 unggulannya adalah makanan ringan dan peternakan sedangkan dusun 3 yaitu petani, wisata, peternakan dan anyaman. Di setiap dusun pelaku usahanya tidak banyak hanya beberapa saja yang sudah start up yaitu usaha pengolahan susu dan kerupuk kentang karena sudah ada koperasi yang menampung hasil produksinya, sedangkan wisatanya berupa arung jeram situ Cileunca yang dikelola oleh Karang Taruna setempat. Metodologi pelaksanaan dalam pengabdian pada masyarakat ini dibagi menjadi 3 (tiga) tahap yaitu tahap awal yaitu Observasi dan wawancara langsung dengan mitra. Tahap pelaksanaan berupa: Pelatihan pembukuan keuangan sederhana yang dapat diaplikasikan oleh pelaku usaha. Tahap yang terakhir adalah tahap monitoring. Dengan melakukan metode coaching, dimana pemilik UMKM menunjukkan hasil pencatatan keuangannya dengan menceritakan hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam melakukan proses pencatatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada pelaku usaha Di Desa Warnasari mendapat respon yang positif. Pelaku usaha mendapatkan wawasan baru, mengetahui dan termotivasi dalam menjalankan usahanya baik melalui pembukuan / pencatatan keuangan sederhana yang mudah diaplikasikan serta memupuk motivasi kewirausahaan. Pembelajaran yang dapat diambil adalah dalam pengelolaan perusahaan, membutuhkan sistem yang terintegrasi yang saling terkait satu dengan yang lainnya.Artinya, dalam menjalankan usaha dibutuhkan komitmen yang tinggi dari pemilik usaha agar perusahaan untuk menjalankan sistem tersebut.Pembukuan keuangan sederhana tidak akan berjalan secara optimal tanpa adanya komitmen dari pelaku usaha untuk menjalankan sistem keuangan tersebut. Saran nya adalah sebaiknya pelaku usaha meningkatkan kreativitas dan inovasi dengan memperluas jaringan usaha agar semakin meningkatkan penjualan dan pendapatan