Jurnal Hilirisasi IPTEKS (Dec 2019)

PEMBERDAYAAN PETERNAK ITIK PEDAGING MELALUI PENGGUNAAN PROBIOTIK WARETHA DI NAGARI SUNGAI KAMUYANG KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

  • Sepri Reski,
  • Ridho Kurniawan Rusli,
  • Robi Amizar,
  • Adisti Rastosari,
  • Yolani Utami,
  • Endang Purwati,
  • Yulianti Fitri Kurnia,
  • Yesi Chwenta Sari,
  • Wizna Wizna,
  • Ferawati Ferawati

DOI
https://doi.org/10.25077/jhi.v2i4.b.377
Journal volume & issue
Vol. 2, no. 4.b
pp. 458 – 468

Abstract

Read online

Program ini dilakukan pada peternakan itik Nagari Sungai Kamuyang Kabupaten Lima Puluh Kota Provinsi Sumatera Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi masalah pengembangan ternak itik seperti mahalnya harga pakan, minimnya informasi tentang penyusunan ransum berbasis bahan lokal dan sistem pemeliharaan yang masih tradisional. Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan peternak tentang probiotik dan manfaat serta cara penggunaannya, sehingga dengan penggunaan probiotik WARETHA pada ternak itik dapat mengatasi permasalahan dalam pengembangan usaha ternak itik seperti dapat menekan biaya pakan yang tinggi dan lebih terjangkau bagi usaha peternak rakyat. Metode kegiatan yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan yaitu pembelajaran berupa pelatihan dan pendampingan dengan tim pengabdi sebagai fasilitator berupa pengenalan produk probiotik WARETHA dan mempraktikkan cara penggunaannya serta cara penyusunan ransum itik berbagai tingkat umur, sehingga dengan penggunaan probiotik WARETHA dapat menekan biaya pakan yang tinggi. Hasil dari kegiatan ini adalah mengurangi biaya produksi, meningkatkan pendapatan peternak dan dapat mengurangi bau feses di sekitar kandang yang ramah lingkungan serta meningkatkan pengetahuan peternak tentang manfaat dan cara penggunaan probiotik WARETHA. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dapat meningkatkan pengetahuan peternak tentang manajemen pemeliharaan ternak itik dengan menggunakan probiotik WARETHA dan penggunaan bahan pakan lokal, sehingga dapat mengurangi biaya produksi dan menekan biaya pakan.

Keywords