Jurnal Semiotika-Q (Jun 2024)

Pemahaman QS. at-Takatsur: Analisa Kritis Pandangan Pendidikan Agama Islam terhadap Fenomena Flexing

  • Aslihah Aslihah,
  • Wasehudin Wasehudin,
  • Abdul Muin,
  • Susari Susari

DOI
https://doi.org/10.19109/58jffy03
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 1
pp. 258 – 271

Abstract

Read online

Artikel ini membahas pandangan Pendidikan Agama Islam terhadap fenomena flexing atau pamer kekayaan dalam QS. at-Takatsur. Dengan menggunakan metode kualitatif secara deskriptif-analitis, artikel ini memberi kesimpulan bahwa QS. at-Takatsur dengan tegas mengkritik perilaku manusia yang terlalu terikat pada persaingan dunia materialistik dan kekayaan yang berlebihan. Ayat-ayat surah at-Takatsur memberikan peringatan akan konsekuensi negatif dari flexing yang tidak seimbang. Penekanan pada kepentingan kesederhanaan, syukur, dan keadilan dalam pengelolaan harta menjadi landasan pandangan Pendidikan Agama Islam terhadap perilaku flexing. Dengan demikian, pandangan terhadap flexing sebagai tantangan ini dapat diatasi melalui pemahaman mendalam terhadap ajaran al-Qur’an, implementasi nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari, dan upaya bersama untuk membentuk masyarakat yang lebih seimbang dan adil. Artikel ini diharapkan menjai salah satu rujukan dan pemahaman lebih baik terhadap nilai-nilai Islam yang dapat membentuk karakter islami dan mengurangi dampak negatif fenomena flexing dalam masyarakat.