Jurnal Penelitian Humaniora (Aug 2019)
IDENTIFIKASI BENTUK PEMBINAAN SEKOLAH TERHADAP SISWA DENGAN PERILAKU JUVENILE DELINQUENSI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi bentuk pembinaan yang dilakukan sekolah dalam menangani perilaku menyimpang remaja (juvenile delinquensi) bagi siswa SMA. Pengumpulan data dalam penelitian ini pengumpulan data wawancara tertulis. Wawancara tertulis dilakukan kepada mahasiswa baru program studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta saat berada di semester 1. Mahasiswa baru merupakan alumni yang baru saja lulus dari SMA dengan pengalaman sebagai pengamat dan atau juga pelaku kenakalan remaja yang terjadi di sekolah. Selain itu, wawancara juga dilakukan kepada guru bimbingan konseling sekolah menengah atas yang ada di Surakarta. Wawancara tertulis ini dilakukan secara snowball yang selanjutnya dianalisis dengan analisis isi (content analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 7 variasi bentuk pembinaan yang dilakukan sekolah, di antaranya (1) pemberian nasihat, (2) pemberian motivasi, (3) pemberian pengarahan dan memanggil wali murid, (4) sosialisasi pengenalan lingkungan sekolah saat MOS, (5) hukuman yang disesuaikan dengan jenis pelanggaran, (6) diberi pelatihan dasar kepemimpinan, dan (7) dilakukan home visiting. Bentuk pembinaan yang diberikan disesuaikan dengan pelanggaran yang dilakukan siswa. Kata kunci: pembinaan, pencegahan, perilaku menyimpang, kenakalan remaja