Belantika Pendidikan (Nov 2019)

Pengaruh Strategi Pembelajaran (Kooperatif Model STAD dan Konvensional) terhadap Perolehan Belajar IPA Fisika Siswa Kelas IX yang Memiliki Tingkat Perkembangan Kognitif yang Berbeda

  • Marungkil Pasaribu

DOI
https://doi.org/10.47213/bp.v2i1.28
Journal volume & issue
Vol. 2, no. 1
pp. 19 – 28

Abstract

Read online

The purpose of the studies are to examine significance of the difference in learning outcomes between students group treats by implementation of cooperative learning strategies and conventional learning strategies learning in science physics. In order to obtain the above purpose, quasi experiment was applied to students. The factorial 2x4 with non-equivalent control group design was employed to test mean scores. Based on the data analysis, the findings there was a significant difference on students learning outcome in physics between the class treated by cooperative learning strategies STAD and conventional strategies. Penelitian ini bertujuan untuk menguji signifikansi perbedaan hasil belajar IPA Fisika antara kelompok belajar yang diberi perlakuan dengan strategi pembelajaran kooperatif model STAD dan strategi pembelajaran konvensional. Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan penelitian kuasi eksperimen pada siswa. Eksperimen menggunakan rancangan factorial 2 x 4 dengan versi disain faktorial non equivalen control group. Berdasarkan analisis data ditemukan ada perbedaan yang signifikan pada perolehan belajar IPA fisika antara kelas yang diberi perlakuan dengan strategi pembelajaran kooperatif dengan model STAD dan kelas yang diberi perlakuan dengan strategi pembelajaran konvensional.

Keywords