Cendekia: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Dec 2024)
Sinkronisasi Estrus di Usaha Pembibitan Domba Lokal Kelompok Tani Maju Milenial Kabupaten Kediri
Abstract
Tujuan Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) ini untuk mengetahui efektivitas teknologi sinkronisasi estrus di usaha pembibitan domba lokal milik Kelompok Tani Maju Milenial Kabupaten Kediri. Permasalahan mitra adalah sering terjadinya abortus pada domba betina bunting, estrus dan perkawinan yang dilakukan tidak terjadwal melainkan secara insidental, serta recording belum dilaksanakan secara tertib. Waktu PKM dilaksanakan mulai 14 Juni–31 Agustus 2024. Lokasi kegiatan di kandang milik anggota kelompok Tani Maju Milenial di Desa Tiru Lor Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri. Jumlah ternak sampel sebanyak 20 ekor domba betina kisaran umur 1-3 tahun yang tidak bunting dan siap kawin. Metode PKM adalah sosialisasi, pelatihan dan pendampingan terkait recording, sinkronisasi estrus dan perhitungan efisiensi kejadian estrus pasca sinkronisasi estrus. Hasil PKM yaitu data recording terhadap 20 ekor domba betina indukan rata-rata memiliki umur= 1,5 ±0,41 tahun; bobot badan= 22,76±3,75 kg; tinggi badan= 60,88±2,42 cm; panjang badan= 87,7±5,73 cm; dan lingkar dada= 81,6±14,39 cm. Sinkronisasi estrus dilakukan dengan menggunakan metode injeksi hormon PGF 2α secara intra muscular (IM) sebanyak 2 kali. Injeksi ke-2 dilakukan setelah 10-11 hari dari injeksi ke-1; diperoleh nilai efisiensi kejadian estrus pasca injeksi hormon PGF 2α pada injeksi ke-1 dan ke-2 secara berturut-turut 17,65 % dan 100%.
Keywords