Jurnal Kumparan Fisika (Apr 2019)
PENGARUH PEMBELAJARAN COOPERATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA SISWA DI SMAN 1 KEPAHIANG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pembelajaran Cooperative Problem Solving dengan Pembelajaran Konvensional terhadap hasil belajar fisika siswa dan menjelaskan ada atau tidaknya pengaruh pembelajaran Cooperative Problem Solving terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa di SMA Negeri 1 Kepahiang. Jenis penelitian ini adalah experiment research dengan desain posttest-only control design untuk mengukur hasil belajar siswa dan desain penelitian one group pretest postest design untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah fisika siswa. Sampel penelitian diambil menggunakan purposive sampling yang diperoleh kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X 1PA 2 sebagai kelas kontrol. Hasil analisis data menggunakan Uji-t dua sampel independen menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara penggunaan Pembelajaaran Cooperative Problem Solving dan Pembelajaran Konvensional terhadap hasil belajar siswa dengan thitung = 0.9138<ttabel =1.9983. Sedangkan penggunaan pembelajaran Cooperative Problem Solving terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa di SMAN 1 Kepahiang berpengaruh kuat dengan perhitungan effect size yaitu 5.779. Kata Kunci: Pembelajaran Cooperative Problem Solving, Kemampuan Pemecahan Masalah, Pembelajaran Konvensional, Hasil Belajar.