JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (Mar 2021)

AKTIVITAS ANTIKANKER EKSTRAK ETANOL TANAMAN TAPAK LIMAN (Elephantopus scaber L.) TERHADAP SEL T47D MELALUI INDUKSI APOPTOSIS

  • Panji Ratih Suci,
  • Nurkhasanah Nurkhasanah,
  • Nanik Sulistyani

Journal volume & issue
Vol. 6, no. 1

Abstract

Read online

Kanker payudara merupakan jenis kanker yang paling mendominasi di Indonesia. Pengobatan tradisional menggunakan tapak liman (Elephantopus scaber L.) sebagai antikanker menjadi pilihan karena mengandung senyawa seperti seskuiterpen . Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas sitotoksik ekstrak etanol tapak liman terhadap sel T47D melalui induksi apoptosis. Metode ekstraksi menggunakan maserasi dengan pelarut etanol 96%, dilakukan pengujian Flavonoid total dengan menggunakan baku quersetin secara spektrofotometri. uji sitotoksik menggunakan microtetrazoliom (MTT test), dan uji apoptosis menggunakan double staining (ethidium bromide-acrydine orange) dibawah mikroskop fluorescence. Konsentrasi senyawa yang digunakan adalah 1000 µg/ml; 500 µg/ml; 250µg/ml; 125 µg/ml, 62,5 µg/ml; 31,25 µg/ml. Hasil pengujian uji MTT berupa nilai IC50 yang dianalisis menggunakan angka probit dan uji apoptosis dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan persamaan regresi linear y = 0,0934x-0,0292 dengan kadar flavonoid yang dihasilkan sebesar 0,979% b/b dihitung terhadap quersetin (QE) dengan . dengan metode MTT mempunyai IC50 sebesar 59 µg/ml, sedangkan pengujian metode double staining ditandai warna hijau terang yang menunjukan mengalami apoptosis awal dan warna orange pada sel yang mengalami apoptosis akhir. Hasil Fragmentasi DNA menunjukkan bahwa ekstrak Tapak Liman menginduksi fragmen DNA. Kesimpulan pada penelitian ini adalah ekstrak tapak liman memiliki potensi aktivitas sitotoksik terhadap sel kanker payudara T47D melalui induksi apoptosis.

Keywords