JPSCR: Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research (Oct 2018)
Uji Aktivitas Antioksidan Ektrak Ethanol Daun Family Solanum Menggunakan Metode Reduksi Radikal Bebas DPPH
Abstract
Antioksidan adalah zat yang menghambat atau mencegah kerusakan sel akibat oksidasi radikal bebas. Buah yang berasal dari tanaman yang termasuk dalam Solanum Family memiliki potensi sebagai antioksidan, namun aktivitas antioksidan pada bagian daun tidak diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman aktivitas antioksidan pada daun Solanum Family yaitu daun ciplukan (Physalisan gulata L.), daun takokak (Solanumtorvum Swartz) dan daun tomat (Solanum lycopersicum L.). Parameter aktivitas antioksidan diukur dengan nilai IC50. Metode Penelitian ini menggunakan ekstrak etanol daun ciplukan, daun takokak dan daun tomat diekstraksi dengan etanol 70% dengan metode perkolasi. Pengujian aktivitas antioksidan dengan DPPH (1,1-Diphenyl-2-picrylhydrazyl). Identifikasi kandungan fitokimia dan uji aktivitas antioksidan secara kualitatif dengan kromatografi lapis tipis (KLT). Aktivitas antioksidan uji kuantitatif dengan spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 515 nm dengan perbandingan vitamin C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun Solanum Family mengandung flavonoid, saponin, dan polifenol. Nilai IC50 daun ciplukan adalah 59,73 ± 0,24 ppm (aktivitas antioksidan kuat) daun tomat 80,79 ± 0,27 ppm (aktivitas antioksidan kuat), daun takokak 107,42 ± 0,43 ppm (aktivitas antioksidan sedang), injeksi vitamin C sebagai kontrol positif meiliki nilai IC502,89 ± 0,20 ppm (aktivitas antioksidan sangat kuat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol dari daun Solanum Family menghasilkan aktivitas antioksidan. Penelitian farmakologi lebih lanjut dilakukan untuk mengevaluasi aktivitas antioksidan daun Solanum Family.
Keywords