Journal of Aceh Physics Society (Jan 2022)
Optimal tracking control in photovoltaic using linear quadratic tracking
Abstract
Abstrak. Penelitian ini membahas tentang masalah penjejak pasif photovoltaic terhadap posisi matahari secara optimal. Penjejak pasif digunakan ketika penjejak aktif tidak berfungsi. Penjejak pasif menggunakan perhitungan matematika yang rumit untuk penerapannya. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah linear quadratic tracking. Linear quadratic tracking merupakan metode analitik yang mengkonstruksi sistem persamaan secara kontrol optimal. Penjejakan oleh linear quadratic tracking menghasilkan risetime, mencapai settling time, dan perhitungan error dari Mean absolute error (MAE). Artinya, metode linear quadratic tracking yang diterapkan pada PV dapat menjejak cahaya matahari secara pasif dengan sangat cepat dan akurat. Simulasi yang dilakukan terhadap massa panel surya yang bervariasi ternyata dapat mempengaruhi tegangan, arus listrik, dan kecepatan sudut dari PV. Semakin meningkat massa dari panel surya mengakibatkan tegangan dan arus listrik juga meningkat dan respon kecepatan sudut mencapai posisi referensi cenderung lama. Abstract. This research discusses the problem of optimal passive photovoltaic tracking trajectory of the sun. The passive tracker is used when the active tracker does not work. The passive tracker uses complex mathematical calculations to implement it. The method used in this research is linear quadratic tracking. Linear quadratic tracking is an analytical method that constructs an optimal control system of equations. Tracing by linear quadratic produces rise time, reaches settling time, and error (MAE). This means that the linear quadratic tracking method for PV can track the sun trajectory very quickly and the level of accuracy is very accurate. Simulations carried out on various masses turned out to be able to affect the voltage, electric current, and angular velocity of the PV. The increasing mass of the solar panels results in increased voltage and electric current and the angular velocity response reaching the reference position tends to be longer.
Keywords