Teraputik: Jurnal Bimbingan dan Konseling (Jun 2017)
Aplikasi eye moving desensitization dan reprocessing dalam konseling post-traumatic stress disorder
Abstract
Akhir-akhir ini banyak peristiwa yang berpotensi memunculkan efek traumatik yang jika tidak ditangani akan menimbulkan gangguan stres pascatrauma. Olehnya itu, dibutuhkan upaya-upaya untu menangani masalah ini. Salah satu upaya yang dimaksud adalah penggunaan eye moving desensitization and reprocessing. Artikel ini ditulis dengan fokus pada penanganan gangguan stres pascatrauma melalui eye moving desensitization and reprocessing. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui gambaran umum pelaksanaan eye moving desensitization and reprocessing. Eye moving desensitization and reprocessing mampu menjadi salah satu teknik dalam penanganan gangguan stres pascatrauma. Oleh karena itu disarankan bagi praktisi konseling di Indonesia mampu menjadikan “terapi unik” ini sebagai teknik penanganan gangguan stres pascatrauma.
Keywords