Bahastra (Sep 2016)

KRITIK SOSIAL SUKU DAYAK BENUAQ DALAM NOVEL API AWAN ASAP KARYA KORRIE LAYUN RAMPAN (TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA MARXIS)

  • Nina Queena Hadi Putri

DOI
https://doi.org/10.26555/bahastra.v35i2.4862
Journal volume & issue
Vol. 35, no. 2

Abstract

Read online

Penelitian ini mendeskripsikan novel Api Awan Asap karya Korrie Layun Rampan ditinjau dari (1) protes sosial, (2)realisme sosial. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya protes sosial yang ditujukan kepada masyarakat yang tidak mengetahui tradisi berhuma suku Dayak Benuaq; perusahaan pertambangan, perusahaan perkebunan, HPH, dan HTI; perusahaan kelapa sawit, tebu, dan coklat; kepada “konglomerat”; perusahaan penambangan emas dan batu bara. Bentuk realisme sosial menggambarkan masyarakat suku dayak Benuaq yang dituduh sebagai perusak alam; kerusakan lingkungan pada wilayah yang didiami oleh suku Dayak Benuaq; ketidaktahuan masyarakat mengenai hukum dan kepemilikan tanah; dan ketidaksiapan mental secara finansial masyarakat.