Jurnal Kebidanan (Aug 2018)
GAMBARAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI DI RUMAH SAKIT ‘AISYIYAH MUNTILAN
Abstract
Inisiasi menyusu Dini (IMD) merupakan intervensi sederhana yang mampu meningkatkan neonatal outcome secara signifikan yaitu mengurangi risiko kematian neonatal , sangat membantu dalam keberlangsungan pemberian ASI eksklusif dan periode lama menyusui. IMD dipengaruhi oleh sikap, pengetahuan dan motivasi bidan/dokter penolong persalinan, didukung oleh suami, keluarga, dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif observasional dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin pada bulan November sampai Desember 2016 di Rumah sakit ‘Aisyiyah Muntilan. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling dengan metode concevutive sampling sejumlah 72 sampel. Hasil penelitian menujukan 44% pelaksanaan IMD dengan benar. Mayoritas pelaksanaan IMD dilaksanakan pada persalinan pervaginam (96.6%), penangan petugas (bidan dan perawat) yang tepat (100%), dukungan keluarga ( 90.6%), usia kehamilan ≥37 minggu (96.6%) dan berat badan lahir ≥2500 gram (87,5%).
Keywords