Berkala Arkeologi (May 1994)

Bhatara Banuwka (Sebutan Anumerta Raja Udayana)

  • I Wayan Wardha

Journal volume & issue
Vol. 14, no. 2

Abstract

Read online

Dalam perjalanan sejarah Bali kuna yang berlangsung hampir tujuh abad telah terjadi duapuluh satu kali pergantian tampuk pimpinan dalam pemerintahan. Semua raja-raja tersebut tidak semuanya dapat diketahui tempat persemayamannya. Beberapa prasasti, memberi petunjuk bahwa setelah wafat seorang raja dibuatkan candi sebagai, tempat persemayamannya yang disebut bedharman. Misalnya, raja Ugrasena setelah wafat di-dharma-kan di Air Madatu; raja Gunapriyadharmapatni di-dharma-kan di Burwan, raja Udayana di-dharma-kan di Banuwka, Marakata di Camara Anakwungsu di Jalu, dan Jayapangus di-dharma-kan di Dharmahanyar.

Keywords