JADECS (Journal of Art, Design, Art Education and Culture Studies) (Aug 2019)

CITRA TUBUH PEREMPUAN DALAM LUKISAN KARYA LUNA DIAN SETYA

  • Nanang Yulianto,
  • Ning Yuliastuti

Journal volume & issue
Vol. 3, no. 2
pp. 84 – 91

Abstract

Read online

Subject matters perempuan dalam karya seni lukis terus hadir dalam wacana yang berbeda-beda, wacana yang satu melengkapi dan menguatkan wacana yang lainnya. Tubuh perempuan dalam beragam citra bagaikan magnet yang mendorong pelukis untuk terus menghadirkannya dalam lukisan yang dihasilkannya. Perspektif pelukis laki-laki dan perempuan tentunya berbeda pada saat mengkonstrksi citra perempuan yang diekpose dalam lukisannya. Luna dian Setya merupakan salah satu pelukis perempuan di Surakarta yang terus menghadirkan tubuh perempuan dalam lukisannya dengan beragam citra. Bertolak dari paparan tersebut maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut; 1) Apa yang menjadi latar belakang Luna Dian Setya dalam mengkonstruksi citra tubuh perempuan dalam lukisan?; 2) Citra tubuh perempuan bagaimana yang dihadirkan Luna Dian Setya pada lukisan. Berpijak pada permaasalahan tersebut, penulis menggunakan teori citra untuk mengungkap berbagai citra perempuan yang dihadirkan Luna Dian Setya. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat dikemukakan bahwa keinginan Luna Dian Setya dalam menghadirkan tubuh perempuan pada lukisan didorong keinginan untuk mengkontekstualkan berbagai nilai kehidupan dalam cerita rakyat agar relevan dengan semangat jaman sekarang, serta upaya untuk melakukan resistensi dominasi para pelukis laki-laki yang mengangkat tubuh perempuan pada lukisan dalam citra erotis, vulgar dan sensual. Luna Dian Setya pada lukisannya menghadirkan tubuh perempuan yang bercitra keibuan, penyabar, tenang, lembut, penuh kasih sayang.