Journal Focus Action of Research Mathematic (Jun 2024)

A comparative study of Lagrange and Gregory forward interpolation techniques for estimating new student enrollment trends in the faculty of Tarbiyah at IAIN Kediri

  • Ahmad Syamsudin,
  • M. Syamsul Ma'arif

DOI
https://doi.org/10.30762/f_m.v7i13179
Journal volume & issue
Vol. 7, no. 1
pp. 173 – 189

Abstract

Read online

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan metode interpolasi polinom Lagrange dan interpolasi polinom Newton-Gregory forward dalam mengestimasi tren pendaftaran mahasiswa baru di beberapa program studi di Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri. Data historis pendaftaran mahasiswa baru selama lima tahun terakhir digunakan sebagai dasar analisis. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif dan komparatif. Pendekatan deskriptif digunakan untuk menggambarkan tren pendaftaran mahasiswa baru, sedangkan pendekatan komparatif digunakan untuk membandingkan akurasi prediksi antara kedua metode interpolasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interpolasi Gregory Forward umumnya memberikan hasil yang lebih akurat dibandingkan interpolasi Lagrange, terutama untuk program studi seperti Manajemen Pendidikan Islam dan Pendidikan Bahasa Arab, dengan nilai MAE, MAPE, dan RMSE yang lebih rendah. Namun, interpolasi Lagrange menunjukkan performa yang lebih baik pada beberapa program studi, seperti Tadris Bahasa Indonesia dan Tadris IPA. Misalnya, untuk program studi Tadris Bahasa Indonesia, interpolasi Lagrange memiliki MAE sebesar 6.8, MAPE 1%, dan RMSE 13.05, yang secara signifikan lebih rendah dibandingkan dengan metode Gregory Forward. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada satu metode yang selalu unggul untuk semua program studi. Oleh karena itu, pemilihan metode interpolasi yang paling sesuai harus didasarkan pada karakteristik data spesifik dari setiap program studi. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam bidang perencanaan akademik dengan menyediakan model prediksi yang lebih akurat, yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan sumber daya di Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri. This study explores the Lagrange polynomial and Newton Gregory Forward polynomial interpolation methods in estimating new student enrollment trends in several study programs at the Faculty of Tarbiyah, IAIN Kediri. Historical data on new student enrollments over the past five years was analyzed. This research employs a quantitative approach with descriptive and comparative designs. The descriptive approach is used to depict new student enrollment trends, while the comparative approach compares the prediction accuracy between the two interpolation methods. The results indicate that the Gregory Forward interpolation generally provides more accurate results than the Lagrange interpolation, particularly for study programs such as Islamic Education Management and Arabic Language Education, as evidenced by lower MAE, MAPE, and RMSE values. However, the Lagrange interpolation performs better in some study programs, such as Indonesian Language Teaching and Natural Sciences Teaching. For example, the Lagrange interpolation for the Indonesian Language Teaching program has an MAE of 6.8, MAPE of 1%, and RMSE of 13.05, significantly lower than the Gregory Forward method. The conclusion of this study suggests that no single method is consistently superior for all study programs. Therefore, selecting the most appropriate interpolation method should be based on the specific data characteristics of each study program. This research contributes significantly to academic planning by providing a more accurate predictive model, which is expected to enhance the efficiency and effectiveness of resource management at the Faculty of Tarbiyah, IAIN Kediri.

Keywords