Pencegahan Berita Hoaks pada Kalangan Pelajar

Abstract

Kegiatan ini merupakan program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memberikan kesadaran bagi para siswa untuk mencegah penyebaran berita hoaks di kalangan pelajar. Pengabdian ini memiliki sasaran aktivitas yaitu siswa-siswa sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas Al-Ghirabaa Rawamangun, Jakarta timur. Kegiatan ini didasari pada maraknya peredaran berita hoaks termasuk pada kalangan pelajar dan wawancara pada beberapa guru yang mengatakan belum adanya kegiatan penyuluhan yang menitikberatkan pencegahan berita hoaks bagi pelajar, sehingga perlu adanya kegiatan yang dapat meminimalkan bahkan menghilangkan dampak buruk dari penyebaran berita hoaks. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa penyuluhan secara komprensif mulai dari jabaran definisi berita hoaks, hingga langkah-langkah penyegahan berita hoaks yang dapat dilakukan oleh para pelajar antara lain: cek berita, cari informasi pembanding, dan analisis pragmatisme berita. Dari penyuluhan yang tersebut didapatkan informasi bahwa siswa memiliki pengetahuan baru tentang cara menghindari dari berita hoaks yang banyak beredar sehingga tahu sikap apa yang harus diambil. Namun, kita sadar bahwa untuk membendung para pelajar dari derasnya infrmasi yang hadir ke tengah-tengah mereka melalui platform digital bukan perkara mudah, sehingga diperlukan usaha-usaha yang berkelanjutan dan dukungan dari semua pihak. Oleh karena itu, kami menghimbau kepada pihak lain untuk memberikan pendampingan dan penyuluhan kepada siswa untuk dapat memproteksi diri dari deras informasi yang dapat memberikan damapak buruk.

Keywords

• Platform digital
• berita hoaks
• kesadaran