Jurnal Kesehatan (Jun 2018)

IDENTIFIKASI DRUG RELATED PROBLEM (DRP) PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KENDARI

  • Musdalipah Musdalipah

DOI
https://doi.org/10.24252/kesehatan.v11i1.4908
Journal volume & issue
Vol. 11, no. 1
pp. 39 – 50

Abstract

Read online

Urinary tract infection (UTI) is a disease in which the formation of microorganisms in large quantities in the urinary tract. In order to increase rational use of drugs, pharmacists have an important role in identifying and solving problems related to Drug Related Problem (DRP), both potential and actual. The purpose of this research is to identify Drug Related Problem (DRP) of Urinary Tract Infection (ISK) patient at Bhayangkara Kendari Hospital. This research used descriptive method with retroprospective-prospective data collection technique based on inclusion and exclusion criteria by recipe and patient medical record data. The data is analyzed descriptively and described in narrative form. The results showed that 34 patients were found Drug Related Problem (DRP) category of potential drug interactions as many as 15 patients (44.11%), Polypharmacy, dose interval and Drug side effects not found ABSTRAK Infeksi saluran kemih (ISK) adalah suatu penyakit yang dimana terbentuknya mikroorganisme dalam jumlah banyak di saluran kemih. Dalam rangka meningkatkan penggunaan obat yang rasional, farmasis memiliki peran penting terutama dalam mengidentifikasi serta memecahkan masalah yang berkaitan dengan penggunaan obat atau Drug Related Problem (DRP) baik yang bersifat potensial maupun aktual. Tujuan penelitian ialah mengidentifikasi Drug Related Problem (DRP) pasien Infeksi Saluran Kemih (ISK) di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari. Jenis penelitian menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara retroprospektif–prospektif berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi dengan melihat resep dan data rekam medik pasien. Data dianalis secara deskriptif dan dijabarkan dalam bentuk narasi. Hasil penelitian menunjukkan dari 34 pasien ditemukan Drug Related Problem (DRP) kategori adanya potensi Interaksi obat sebanyak 15 pasien (44,11%), Polifarmasi, Interval dosis dan Efek samping obat tidak ditemukan

Keywords