Ideguru (Jun 2024)
Manajemen Program Komunitas Belajar Sekolah untuk Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru
Abstract
Rendahnya kompetensi pedagogik guru menjadi dasar penelitian ini. Upaya peningkatannya menggunakan program komunitas belajar sekolah. Tujuan penelitian: (1) mendeskripsikan manajemen program komunitas belajar sekolah, (2) mengetahui hubungan dan pengaruh program komunitas belajar sekolah terhadap kompetensi pedagogik, (3) mengetahui besar peningkatan kompetensi pedagogik, dan (4) mendeskripsikan kategori pencapaian komunitas belajar sekolah dan kompetensi pedagogik. Penelitian dilaksanakan tanggal 20 sampai 27 April 2024 di SMP Negeri 2 Pengadegan. Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data: angket, pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Data kualitataif dianalisis dengan Model Miles dan Huberman. Data kuantitatif dianalisis menggunakan uji: normalitas, homogenitas, korelasi product moment dan regresi linear. Simpulan penelitian: (1) program komunitas belajar telah dikelola dengan baik melalui kegiatan a) perencanaan: pembentukan tim, penetapan tujuan, pembuatan komitmen, dan sosialisasi, b) pengorganisasian: menerbitkan surat keputusan, c) pelaksanaan: penyampaian materi dan aksi nyata PMM, dan d) pengawasan: angket, google form, dan refleksi langsung, (2) terdapat hubungan yang kuat dan pengaruh signifikan antara komunitas belajar sekolah dengan kompetensi pedagogik, dengan nilai koefisien korelasi 0,7274 dan koefesien determinasi 52,92%, (3) kompetensi pedagogik guru meningkat dari 69,69 menjadi 88,22 , dan (4) Pencapaian komunitas belajar sekolah berkategori rendah sampai sangat tinggi, sedangkan kompetensi pedagogik berkategori rendah sampai tinggi.
Keywords